Terdaftar Peserta Didik Pendidikan Kesetaraan serta Tenaga Pendidik dan Kependidikan yang ikut secara keseluruhan berjumlah 156 orang dengan rincian sebagai berikut : Paket A kelas V dan VI berjumlah 8 orang didampingi oleh 8 orang Tenaga Pendidik dan Kependidikan. Paket B kelas VII berjumlah 11 orang. Paket B kelas VIII berjumlah 19 orang. Paket B kelas IX berjumlah 14 orang. Paket B didampingi oleh Tenaga Pendidik dan Kependidikan sebanyak 6 orang. Paket C kelas X berjumlah 45 orang didampingi oleh Tenaga Pendidik dan Kependidikan sebanyak 2 orang. Paket C kelas XI berjumlah 20 orang. Paket C kelas XII berjumlah 20 orang. Paket C kelas XI dan kelas XII dalam 1 bus didampingi oleh Tenaga Pendidik dan Kependidikan sebanyak 3 orang.
Pada kesempatan ini Kepala UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar Ni Made Sugiantini, S.Pd. M.Pd.H dan Pengelola PAUD Dra. Sri Hartati Andriana serta Dra. Ni Luh Putu Yuliatini, M.Pd.H tidak dapat turut serta karena meraka menghadiri acara Gebyar PAUD dan Hari Aksara Internasional ke 47 Kota Denpasar yang dilaksanakan pada hari yang bersamaan yaitu Minggu tanggal 3 Juni 2012 dimana PAUD “Harapan Bangsa” yang diselenggarakan oleh UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar turut mengisi beberapa acara dalam Gebyar PAUD dan HAI ini.
Pada tahun-tahun sebelumnya biasanya acara perpisahan ini dilaksanakan setelah Paket A kelas VI, Paket B kelas IX, dan Paket C kelas XII selesai melaksanakan UNPK (Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan). Namun pada Tahun Ajaran 2011/2012 ini acara perpisahaan dilaksanakan terlebih dahulu.
Bentuk-bentuk acara perpisahaan ini gagasan dan idenya sepenuhnya diserahkan kepada peserta didik Pendidikan Kesetaraan “Saraswati” UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar. Sedangkan biaya perpisahaan include sewa Bus ini menggunakan tabungan para peserta didik bersangkutan yang ditabung semenjak mereka mulai ikut belajar di lembaga ini.
Pemilihan perpisahaan dalam bentuk wisata spiritual (Dharmayatra dan Tirtayatra) ini bertujuan untuk berdoa memohon keselamatan dan diberikan kelancaran pada saat menempuh UNPK tahun 2012 ini. Selain berdoa serta bersembahyang juga sekaligus refreshing.
Adapun beberapa Pura yang dituju berlokasi di kawasan Bali Barat dan Utara. Dimulai dari Pura Rambut Siwi di Kabupaten Jembrana, Pura Menjangan di Pulau Menjangan Kabupaten Buleleng, dan berakhir di Pura Pulaki Kabupatem Buleleng. Rencana semula adalah Pura Melanting Kabupaten Buleleng tapi karena kemalaman dimana kembali dari Pulau Menjangan sudah memasuki jam 17.30 di Pelabuhan Lalang Grokgak. Akhirnya diputuskan cukup sampai di Pura Pulaki saja.
Untuk pergi ke Pulau Menjangan ini harus menyeberangi laut dari Pelabuhan Lalang Desa Sumber Klompok Kecamatan Grokgak Kabupaten Buleleng. Jarak antara pelabuhan ke Pulau menjangan menyeberangi laut sekitar 3 km dan ditempuh dengan menggunakan Perahu Bermotor sekitar 30 menit. Setiap perahu berkapasitas 10 orang. Di Pulau Karang atol yang luasnya hanya + 6000 Hektar ini terdapat 9 Pura tempat suci Umat Hindu dan sebuah kelenteng Dewi Kwan Im Powsat. Pura pura tersebut antara lain: 1. Pura Taman Beji, 2. Pelinggih Kebo Iwa, 3. Kuil Dewi Kwan Im, 4. Pelinggih Gajah Mada, 5. Pura Sanghyang Pasupati, 6. Pelinggih Airlangga 7. Pelinggih Ganesha, 8. Pelinggih Ratu Ayu, dan 9. Pura Menjangan.
Pulau Menjangan merupakan bagian dari Taman Nasional Bali Barat (TNBB). Di Pulau Menjangan ini memang terdapat binatang liar yang dilestarikan yaitu Rusa (Menjangan).
Rombongan yang berkumpul di Gedung UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar pada jam 07.00 wita melakukan persembahyangan bersama di Pelinggih Padmasana Kantor UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar mohon keselamatan dan kelancaran dalam perjalanan “Dharamayatra dan Tirtayatra ini. Rombongan mulai berangkat pada jam 07.30 wita dan kembali di tempat yang sama pada jam 23 wita (smt).
Senin, 04 Juni 2012
PENDIDIKAN KESETARAAN UPT SKB DINAS DIKPORA KOTA DENPASAR “MEDHARMA DAN METIRTAYATRA”
Dalam rangka Perpisahaan Tahun Ajaran 2011/2012 Pendidikan Kesetaraan Paket A kelas VI, Paket B kelas IX, dan Paket C kelas XII maka dilaksanakan wisata spiritual yaitu “Medharma dan Metirtayatra”. Agar jalannya acara ini baik dan lancar maka UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar yang memfasilitasi acara ini membentuk panitia dengan susunan sebagai berikut: 1. Penanggung Jawab Kasubag Tata Usaha Ni Made Susilawati. 2. Koordinator: I Nyoman Handika, S.Si dan Anak Agung Ngurah Dalem Atagina. 3. Seksi Upacara: Ni Ketut Sumiati, S.Pd, A. A. Ayu Koreawati, SE, Dra. Ketut Lasmini. 4. Seksi Konsumsi: Kadek Suartini, SE, I Putu Supartha, I Gusti Ngurah Agung Saputra, SE, Gusti Ngurah Merta. 5. Seksi Dokumentasi dan Publikasi: Anak Agung Ngurah Sumantri. 6. Seksi Perlengkapan: I Gusti Made Senjaya, I Nyoman Sukerta, SH. 7. Seksi Transportasi: I Gede Oka Dharmawan, SH, I Keut Suarjana, S.Ag. 8. Bendahara: Dra. Ni Wayan Mastini dan Dra. Ni ayan Sulastri, M.Pd.H.
Selain Paket A kelas VI, Paket B kelas IX, dan Paket C kelas XII dalam rombongan ini juga terdapat para adik kelas mereka. Dari Paket A ada kelas V, Paket B ada kelas VII dan VIII, demikian juga Paket C diikuti oleh adik-adik kelasnya dari Paket C kelas X dan kelas XI Tahun Ajaran 2011/2012. Setiap Jenjang Pendidikan Kesetaraan ini disertai oleh para Pengelolanya masing-masing dan juga para Tutor/Tenaga Pendidik-Tenaga Kependidikannya sebagai pendamping. Rombongan terdiri dari 4 bus, 3 bus berkapasitas 45 orang dan bus kecil berkasitas 28 orang.
Terdaftar Peserta Didik Pendidikan Kesetaraan serta Tenaga Pendidik dan Kependidikan yang ikut secara keseluruhan berjumlah 156 orang dengan rincian sebagai berikut : Paket A kelas V dan VI berjumlah 8 orang didampingi oleh 8 orang Tenaga Pendidik dan Kependidikan. Paket B kelas VII berjumlah 11 orang. Paket B kelas VIII berjumlah 19 orang. Paket B kelas IX berjumlah 14 orang. Paket B didampingi oleh Tenaga Pendidik dan Kependidikan sebanyak 6 orang. Paket C kelas X berjumlah 45 orang didampingi oleh Tenaga Pendidik dan Kependidikan sebanyak 2 orang. Paket C kelas XI berjumlah 20 orang. Paket C kelas XII berjumlah 20 orang. Paket C kelas XI dan kelas XII dalam 1 bus didampingi oleh Tenaga Pendidik dan Kependidikan sebanyak 3 orang.
Pada kesempatan ini Kepala UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar Ni Made Sugiantini, S.Pd. M.Pd.H dan Pengelola PAUD Dra. Sri Hartati Andriana serta Dra. Ni Luh Putu Yuliatini, M.Pd.H tidak dapat turut serta karena meraka menghadiri acara Gebyar PAUD dan Hari Aksara Internasional ke 47 Kota Denpasar yang dilaksanakan pada hari yang bersamaan yaitu Minggu tanggal 3 Juni 2012 dimana PAUD “Harapan Bangsa” yang diselenggarakan oleh UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar turut mengisi beberapa acara dalam Gebyar PAUD dan HAI ini.
Pada tahun-tahun sebelumnya biasanya acara perpisahan ini dilaksanakan setelah Paket A kelas VI, Paket B kelas IX, dan Paket C kelas XII selesai melaksanakan UNPK (Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan). Namun pada Tahun Ajaran 2011/2012 ini acara perpisahaan dilaksanakan terlebih dahulu.
Bentuk-bentuk acara perpisahaan ini gagasan dan idenya sepenuhnya diserahkan kepada peserta didik Pendidikan Kesetaraan “Saraswati” UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar. Sedangkan biaya perpisahaan include sewa Bus ini menggunakan tabungan para peserta didik bersangkutan yang ditabung semenjak mereka mulai ikut belajar di lembaga ini.
Pemilihan perpisahaan dalam bentuk wisata spiritual (Dharmayatra dan Tirtayatra) ini bertujuan untuk berdoa memohon keselamatan dan diberikan kelancaran pada saat menempuh UNPK tahun 2012 ini. Selain berdoa serta bersembahyang juga sekaligus refreshing.
Adapun beberapa Pura yang dituju berlokasi di kawasan Bali Barat dan Utara. Dimulai dari Pura Rambut Siwi di Kabupaten Jembrana, Pura Menjangan di Pulau Menjangan Kabupaten Buleleng, dan berakhir di Pura Pulaki Kabupatem Buleleng. Rencana semula adalah Pura Melanting Kabupaten Buleleng tapi karena kemalaman dimana kembali dari Pulau Menjangan sudah memasuki jam 17.30 di Pelabuhan Lalang Grokgak. Akhirnya diputuskan cukup sampai di Pura Pulaki saja.
Untuk pergi ke Pulau Menjangan ini harus menyeberangi laut dari Pelabuhan Lalang Desa Sumber Klompok Kecamatan Grokgak Kabupaten Buleleng. Jarak antara pelabuhan ke Pulau menjangan menyeberangi laut sekitar 3 km dan ditempuh dengan menggunakan Perahu Bermotor sekitar 30 menit. Setiap perahu berkapasitas 10 orang. Di Pulau Karang atol yang luasnya hanya + 6000 Hektar ini terdapat 9 Pura tempat suci Umat Hindu dan sebuah kelenteng Dewi Kwan Im Powsat. Pura pura tersebut antara lain: 1. Pura Taman Beji, 2. Pelinggih Kebo Iwa, 3. Kuil Dewi Kwan Im, 4. Pelinggih Gajah Mada, 5. Pura Sanghyang Pasupati, 6. Pelinggih Airlangga 7. Pelinggih Ganesha, 8. Pelinggih Ratu Ayu, dan 9. Pura Menjangan.
Pulau Menjangan merupakan bagian dari Taman Nasional Bali Barat (TNBB). Di Pulau Menjangan ini memang terdapat binatang liar yang dilestarikan yaitu Rusa (Menjangan).
Rombongan yang berkumpul di Gedung UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar pada jam 07.00 wita melakukan persembahyangan bersama di Pelinggih Padmasana Kantor UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar mohon keselamatan dan kelancaran dalam perjalanan “Dharamayatra dan Tirtayatra ini. Rombongan mulai berangkat pada jam 07.30 wita dan kembali di tempat yang sama pada jam 23 wita (smt).
Terdaftar Peserta Didik Pendidikan Kesetaraan serta Tenaga Pendidik dan Kependidikan yang ikut secara keseluruhan berjumlah 156 orang dengan rincian sebagai berikut : Paket A kelas V dan VI berjumlah 8 orang didampingi oleh 8 orang Tenaga Pendidik dan Kependidikan. Paket B kelas VII berjumlah 11 orang. Paket B kelas VIII berjumlah 19 orang. Paket B kelas IX berjumlah 14 orang. Paket B didampingi oleh Tenaga Pendidik dan Kependidikan sebanyak 6 orang. Paket C kelas X berjumlah 45 orang didampingi oleh Tenaga Pendidik dan Kependidikan sebanyak 2 orang. Paket C kelas XI berjumlah 20 orang. Paket C kelas XII berjumlah 20 orang. Paket C kelas XI dan kelas XII dalam 1 bus didampingi oleh Tenaga Pendidik dan Kependidikan sebanyak 3 orang.
Pada kesempatan ini Kepala UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar Ni Made Sugiantini, S.Pd. M.Pd.H dan Pengelola PAUD Dra. Sri Hartati Andriana serta Dra. Ni Luh Putu Yuliatini, M.Pd.H tidak dapat turut serta karena meraka menghadiri acara Gebyar PAUD dan Hari Aksara Internasional ke 47 Kota Denpasar yang dilaksanakan pada hari yang bersamaan yaitu Minggu tanggal 3 Juni 2012 dimana PAUD “Harapan Bangsa” yang diselenggarakan oleh UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar turut mengisi beberapa acara dalam Gebyar PAUD dan HAI ini.
Pada tahun-tahun sebelumnya biasanya acara perpisahan ini dilaksanakan setelah Paket A kelas VI, Paket B kelas IX, dan Paket C kelas XII selesai melaksanakan UNPK (Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan). Namun pada Tahun Ajaran 2011/2012 ini acara perpisahaan dilaksanakan terlebih dahulu.
Bentuk-bentuk acara perpisahaan ini gagasan dan idenya sepenuhnya diserahkan kepada peserta didik Pendidikan Kesetaraan “Saraswati” UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar. Sedangkan biaya perpisahaan include sewa Bus ini menggunakan tabungan para peserta didik bersangkutan yang ditabung semenjak mereka mulai ikut belajar di lembaga ini.
Pemilihan perpisahaan dalam bentuk wisata spiritual (Dharmayatra dan Tirtayatra) ini bertujuan untuk berdoa memohon keselamatan dan diberikan kelancaran pada saat menempuh UNPK tahun 2012 ini. Selain berdoa serta bersembahyang juga sekaligus refreshing.
Adapun beberapa Pura yang dituju berlokasi di kawasan Bali Barat dan Utara. Dimulai dari Pura Rambut Siwi di Kabupaten Jembrana, Pura Menjangan di Pulau Menjangan Kabupaten Buleleng, dan berakhir di Pura Pulaki Kabupatem Buleleng. Rencana semula adalah Pura Melanting Kabupaten Buleleng tapi karena kemalaman dimana kembali dari Pulau Menjangan sudah memasuki jam 17.30 di Pelabuhan Lalang Grokgak. Akhirnya diputuskan cukup sampai di Pura Pulaki saja.
Untuk pergi ke Pulau Menjangan ini harus menyeberangi laut dari Pelabuhan Lalang Desa Sumber Klompok Kecamatan Grokgak Kabupaten Buleleng. Jarak antara pelabuhan ke Pulau menjangan menyeberangi laut sekitar 3 km dan ditempuh dengan menggunakan Perahu Bermotor sekitar 30 menit. Setiap perahu berkapasitas 10 orang. Di Pulau Karang atol yang luasnya hanya + 6000 Hektar ini terdapat 9 Pura tempat suci Umat Hindu dan sebuah kelenteng Dewi Kwan Im Powsat. Pura pura tersebut antara lain: 1. Pura Taman Beji, 2. Pelinggih Kebo Iwa, 3. Kuil Dewi Kwan Im, 4. Pelinggih Gajah Mada, 5. Pura Sanghyang Pasupati, 6. Pelinggih Airlangga 7. Pelinggih Ganesha, 8. Pelinggih Ratu Ayu, dan 9. Pura Menjangan.
Pulau Menjangan merupakan bagian dari Taman Nasional Bali Barat (TNBB). Di Pulau Menjangan ini memang terdapat binatang liar yang dilestarikan yaitu Rusa (Menjangan).
Rombongan yang berkumpul di Gedung UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar pada jam 07.00 wita melakukan persembahyangan bersama di Pelinggih Padmasana Kantor UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar mohon keselamatan dan kelancaran dalam perjalanan “Dharamayatra dan Tirtayatra ini. Rombongan mulai berangkat pada jam 07.30 wita dan kembali di tempat yang sama pada jam 23 wita (smt).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar