Namanya Ni Kadek Sumardiani Nirmala Dewi. Panggilan akrabnya Nirmala. Ia adalah Peserta Didik Pendidikan Kesetaraan Paket C kelas X Tahun Ajaran 2011/2012. Pada hari Sabtu tanggal 10 Maret 2012 ia mengalami kecelakaan dahsyat membuatnya koma selama 2 minggu dan opname di RSUP Sanglah Denpasar. Sabtu tanggal 21 April 2012 ia sempat mengikuti pelajaran kendati kehadirannya di UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar masih diantar oleh suaminya. Yang patut diacungi jempol dan sangat perlu ditiru oleh peserta didik Pendidikan Kesetaraan yang lainnya adalah semangat belajar yang ia miliki sangat tinggi. Masih banyak peserta didik Paket A, B, dan C yang sehat pisik namun semangat belajar dan kesadaran untuk belajarnya masih rendah.
Pada hari Senin tanggal 21 Mei 2012 ia datang ke kantor UPT SKB Dinas Dikpoara Kota Denpasar untuk meminta materi pelajaran. Hal ini dilakukannya karena telah lama ia libur karena sakit dan tidak dapat mengikuti pelajaran. Selain itu juga sebagai persiapan menjelang ujian sekolah atau ulangan umum semester 2 untuk Paket C kelas X Tahun Ajaran 2011/2012 yang akan mulai dilaksanakan hari Kamis tanggal 24 Mei 2012 sampai dengan Sabtu 26 Mei 2012.
Sikapnya ini membuat para tutor/Tenaga Pendidik di UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar sangat terharu sekaligus terkagum-kagum. Keinginannya belajar yang sangat tinggi dan memiliki visi kedepan dalam pendidikanlah yang mengagumkan para Tutor/Tenaga Pendidikannya ini. Kalau saja peserta didik lainnya baik peserta didik Paket A, B, dan C memiliki kesadaran belajar dan berpendidikan seperti Nirmala ini tentu akan membanggakan institusi pendidikan Non Formal. Padahal kondisi kesehatannya belum pulih seratus prosen. Ia masih menjalani terapi pengobatan untuk mengembalikan dan memulihkan kesehatannya. Yang paling fatal tentunya dibagian kepala yang mana bagian ini justru sangat berperan penting karena terdapat otak untuk berpikir dalam upaya ikut melaksanakan proses belajar mengajar. Komunikasi via sms yang selalu ia lakukan berkaitan dengan salah satu mata pelajaran dari wali kelasnya mengindikasikan bahwa daya ingatnya masih tidak terlalu baik karena sering dia ulang-ulang padahal sudah diberitahukan pada sms sebelumnya.
Bagi peserta didik yang lainnya yang belajar di UPT SKB Dinas Dikpora Kota, sikap dan kesadaran belajar dari Nirmala Dewi ini patut dijadikan contoh. Apalagi kalian masih sangat muda dan masih banyak waktu untuk membenahi diri untuk mengubah nasibnya tentunya dengan dan melalui jalur pendidikan baik pendidikan formal maupun non formal khususnya.
Tulisan ini kami buat dan kami muat di FB maupun di blog UPT SKB Kota Denpasar ini bukan bermaksud memuji-muji terhadap salah satu peserta didik dengan cara berlebih-lebihan atau keberpihakan dan tidak proporsional. Hal ini kami lakukan dengan maksud MEMOTIVASI Peserta Didik Pendidikan Pendidikan Paket A, Paket B, maupun Paket C yang belajar khususnya di UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar agar lebih bersemangat untuk belajar dan rajin hadir mengikuti proses belajar mengajar di Kampus. Jadi, yang masih sakit saja semangat belajar. Mengapa kalian yang sehat-sehat pada malas-malasan? Belajar, Berusaha dan Berdoa adalah suatu sikap yang patut dilakukan. Nasibmu tidak akan pernah berubah bila kamu tiada usaha untuk merubahnya sendiri! (smt).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar