LOMBA GEBYAR PAUD KOTA DENPASAR 2013

Lomba Gebyar Paud Kota Denpasar 2013 dilaksanakan pada hari Senin tanggal 30 September 2013. Acara dimulai jam 09.00 wita. Lomba ini dilaksanakan di Lapangan I Gst. Ngurah Made Agung Kota Denpasar dan sekitarnya (Depan Pura Jagad Natha dan Musium Bali). Adapun lomba-lomba yang dilaksanakan adalah : I. Lomba Pendidik Paud, ada 2 Lomba antara lain : 1. Lomba Mesatua Bali, 2. Origami (Seni Melipat Kertas). Dan Lomba Peserta Didik Paud antara lain : 1. Lomba Fashion Sow, 2. Lomba Menyanyi, 3. Lomba Meronce, 4. Lomba Mewarnai, 5. Lomba Mewarnai dan Melengkapi Gambar, 6. Lomba Menyusun Menara Donat, 7. Lomba Lari dan Melempar Donat. 8. Lomba Origami, dan 9. Lomba Lari Memindahkan Bendera. Paud “Harapan Bangsa” UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar hanya mengikuti 2 lomba saja, yaitu lomba Origami yang diikuti oleh 2 orang peserta didik Paud usia 5-6 tahun atas nama Dwi Ari dan Jaya Nanda. Sedangkan Lomba Guru Paud diikuti oleh Putu Suka Astuti, A.Ma mewakili Kecamatan Denpasar Timur. Untuk Lomba Guru Paud Paud dalam Lomba Mesatua Bali (Cerita Bali) diikuti oleh 20 orang. Masing-masing Kecamatan menyertakan Guru Paud sebanyak 5 orang. Putu Suka Astuti membawakan satua “Men Sugih Lan Men Tiwas (Ibu Kaya dan Ibu Miskin)”. Masing-masing peserta diberikan membawakan ceriteranya dengan durasi 10 menit. Putu Suka Astuti mendapat urutan ke 12. Bertindak sebagai juri adalah dua orang tokoh Budaya Bali yaitu Ida Bagus Anom Ranuara dan I Made Taro. Lomba Mesatua Bali ini mengambil tempat di Musium Bali. Sedangkan Lomba Origami mengambil tempat di halaman depan Pura Jagad Natha. Demikian dengan Lomba yang lainnya dilaksanakan di lapangan I Gst. Ngurah Made Agung. Sementara itu acara Gebyar Paud Kota Denpasar akan dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 1 Oktober 2013 bertempat di tempat yang sama juga yaitu Lapangan I Gst. Ngurah Made Agung. Acara dimulai jam 15.00 wita. Dan rencananya akan dibuka oleh Walikota Denpasar. Dalam Gebyar Paud inilah akan diumumkan para pemenang Lomba Gebyar Paud ini. Pada saat bersamaan juga akan diperingati Hari Aksara Internasional (HAI) ke-48. Dalam HAI ke-48 ini akan dilaksanakan pameran yang akan diisi oleh Lembaga-lembaga kursus dan Kelompok Belajar Usaha (KBU) se Kota Denpasar (smt).

MEMBUAT OMLLET ALA HOTEL UNTUK KF KUM LAB

Keterampilan yang diberikan untuk peserta didik Percontohan Program Keaksaraan Usaha Mandiri (KUM) Lentara Anak Bali (LAB) Pasar Badung pada hari Sabtu tanggal 28 September 2013 adalah membuat hidangan ala Hotel yaitu Omllet. Sebagaimana sudah menjadi langganan, kali ini yang bertindak sebagai Instruktur/Narasuber adalah Mbak Debby Lukito G. B.Sc. Beliau adalah salah seorang volunteer bagi Sanggar Belajar LAB. Beliaulah yang selama ini selalu mengisi atau sebagai nara sumber dalam kegiatan-kegiatan keterampilan bagi peserta didik LAB. Sebagaimana sudah sering kami publikasikan, bahwa jadwal belajar Sangga Belajar LAB adalah setiap hari Jumat dan Sabtu jam 11.00 sampai dengan jam 13.00 wita bertempat di lantai IV Pasar Badung Jalan Gajah Mada Denpasar. Acara kegiatan ini dimulai sesuai jadwal yakni jam 11.00 sampai dengan jam 13.00 wita. Untuk kegiatan kali ini, beliau mengajarkan kepada peserta didik LAB dalam Percontohan Program KUM ini bagaimana caranya membuat memasakan ala Hotel yaitu Omllet. Pemilihan keterampilan ini bukan tanpa alasan, mengingat Bali adalah Daerah Tujuan Wisata utama di tanah air dan terkenal diseluruh dunia serta memiliki banyak Hotel. Dengan demikian, keterampilan membuat Omllet ini ada relevansinya. Semoga berbagai keterampilan yang diberikan oleh berbagai pihak terutama sekali oleh para volunteer yang ikut memberdayakan para peserta didik Sanggar Belajar LAB cq peserta didik Percontohan Program KUM UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar Tahun 2013 ini, akan memiliki daya guna bagi para peserta sehingga keterampilan yang dimilikinya ini dapat bermanfaat bagi mereka untuk menunjang kehidupannya kelak dikemudian hari (smt).

MASA JEDA PAUD “HARAPAN BANGSA”

Masa jeda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) “Harapan Bangsa” UPT SKB Dinas Dikpora Kota dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 27 Septemberl 2013. Program masa jeda paud ini merupakan kalender kegiatan tetap paud “Harapan Bangsa” yang dilaksanakan setiap tahun. Untuk kegiatan kali ini adalah bermain dan pembelajaran diluar kelas yang dilaksanakan di lapangan I Gusti Ngurah Made Agung Yang terletak di pusat kota Denpasar. Dalam acara ini Anak-anak paud selain didampingi oleh para pendidiknya juga diikutsertakan oleh pengelolanya, serta pokja paud “Harapan Bangsa” UPT SKB Disdikpora Kota Denpasar yang notabene juga para Pamong Belajar SKB. Dinas Dikpora Kota Denpasar. Adapun acara dalam kegiatan ini adalah jalan santai mengelilingi lapanganI Gusti Ngurah Made Agung. Dimana dalam area lapangan ini ada berbagai objek yang sarat dengan pendidikan seperti Monumen Puputan Badung yang merupakan lambang perjuangan rakyat Bali khususnya Kota Denpasar dan Badung umumnya yakni ketika pada tahun 1906 Keluarga Kerajaan Puri Denpasar melawan penjajah Belanda yang bersenjata api dan meriam lengkap. Dalam sejarah dikenal dengan Perang “Puputan Badung” . Acara yang dimulai pada jam 08.00 wita ini dimulai dengan berdoa dan mengucapkan “Gaya Tri Mantram” sebanyak tiga kali. Selanjutnya berjalansantai mengelilingi lapangan I Gusti Ngurah Made Agung yang dahulu dikenaldengan nama lapangan Puputan Badung. Ketika sampai di depan monument Puputan Badung, guru PAUD menjelaskan dan menceritakan secara singkat bagaimana para pahlawan Bali itu dengan gagah berani berjuang melawan penjajah Belanda demi harga diri dan martabat bangsa serta mengusir para penjajah asing itu dari bumi Bali. Inilah pembelajaran tentang sejarah dan kepahlawanan dalam membela tanah air. Pembelajaran seperti perlu ditanamkan semenjak generasi muda kita berusia dini sehingga kelak mereka akan menjadi orang-orang yang berguna bagi nusa dan bangsa. Dan akan lebih mengena lagi bila langsung berhadapan pada objek bahan belajarnya. Acara kemudian dilanjutkan dengan berbagai jenis permainan. Acara yang dimulai pada jam 08.00 wita itu berakhir jam09.00 wita dengan pembagian snack atau makanan ringan. Selanjutnya acara bebas dimana anak-anak paud deserahkan kembali ke keluarga yang mengantarnya masing-masing (smt).

KUM DI SANGGAR BELAJAR LAB

Bertempat di Sanggar LAB (Lentera Anak Bali) lantai IV Pasar Badung Denpasar, UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar membuka dan meresmikan Percontohan Program Keaksaraan Usaha Mandiri (KUM). Kegiatan KUM ini sebenarnya sudah berjalan sejak bulan Juli 2013, dan baru hari Jumat 13 September 2013 pembukaan program ini dilaksanakan. Sedangkan Sanggar Belajar Lentera Anak Bali sudah menggandeng UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar secara resmi sejak 23 Maret 2013 dan penjajagan untuk menjadikan anak-anak buruh tukang suwun ini sebagai sasaran didik salah satu jenjang pendidikan non formal sudah dilakukan sejak awal tahun 2013 ini.Dalam kesempatan ini hadir dari UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar Kornal Pamong Belajar I Nyoman Handika, S.Si mewakili Ibu Kepala UPT SKB Disdikpora Kota Denpasar yang tidak dapat hadir karena beliau ada upacara adat di kampungnya yang mana upacara ini sangat penting dan tidak dapat ditinggalkan. Selain itu juga hadir pengelola program ini yaitu I Ketut Suarjana, S.Ag, serta para pamong belajar yang ikut sebagai Tenaga Pendidik di Sanggar LAB. Dari pihak Sanggar LAB hadir Ibu Dayu selaku wakil Ketua Yayasan LAB serta para Tenaga Pendidik LAB, Mbak Debby dari volounteer, para relawan dari SMK Negeri 1, 2, dan 3 masing-masing 1 orang utusan/perwakilan dan Fak Kedokteran Unud. Pada kesempatan ini I Nyoman handika, S.Si selaku kornal Pamong Belajar UPT SKB Disdikpora Kota Denpasar yang mewakili Kepala UPT mengatakan bahwa selain mememperoleh pembelajaran membaca, menulis, dan berhitung, juga diberikan berbagai keterampilan. Dan keterampilan ini selain dari para relawan dan voulenteer/relawan, juga akan diberikan oleh UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar, “Adik-adik selain nantinya bisa membaca, menulis, dan berhitung, juga bisa berusaha. Untuk itu, adik-adik mesti tekun belajar terutama sekali belajar keterampilan. Dengan memiliki ketrampilan ini berarti adik-adik akan memiliki suatu keunggulan. Mungkin keseharian, adik-adik sudah bisa menghitung uang dan tau mata uang, tapi bagaimana meminid uang itulah yang perlu adik-adik kuasai dan miliki. Bagaimana membuat pembukuan dan mengatur keuangan. Nah, inilah yang akan diberikan oleh taman-taman kami dari UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar” katanya. Dalam kesempatan ini, pengelola KUM UPT SKB Disdikpora Kota Denpasar I Ketut Suarjana, S.Ag menyerahkan sarana belajar dan diterima oleh Ibu Dayu yang mewakili pihak Yayasan Lentera Anak Bali. Kemudian Ibu Dayu menyerahkannya peralatan belajar ini kepada Peserta Didik LAB. Percontohan Program Keaksaraan Usaha Mandiri (KUM) ini menggunakan anggaran APBN melalui Dipa BPPAUDNI Regional V Mataram Lombok Tahun Anggaran 2013.(smt).

DIKLAT BERJENJANG TINGKAT DASAR BAGI PENDIDIK PAUD SE KOTA DENPASAR

Diklat berjenjang Tingkat Dasar bagi Pendidik PAUD se Kota Denpasar dilaksanakan mulai hari Selasa tanggal 10 September 2013 sampai dengan Sabtu 14 September 2013. Diikuti oleh 40 orang peserta. Pembukaan dilaksanakan oleh Kabid PNFI Dinas Dikpora Kota Denpasar Drs. I Made Arnawa, M.Pd mewakili Kepala Dinas Dikpora Kota Denpasar. Hadir dalam pembukaan ini sebagai undangan adalah Kepala UPT Dinas Dikpora Kecamatan se Kota Denpasar yaitu Denpasar Timur, Denpasar Utara, Denpasar Barat dan Denpasar Selatan. Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pembacaan doa oleh I Ketut Suarjana, S.Ag Pamong Belajar UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar. Selanjutnya Laporan Penyelenggaraan oleh Kepala UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar Ni Made Sugiantini, S.Pd. M.Pd.H. Pembukaan sekaligus memberikan sambutan dilakukan oleh Kabid PNFI Dinas Dikpora Kota Denpasar mewakili Kadis Dikpora Kota Denpasar. Dalam sambutannya beliau mangatakan puji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa serta mengajak para peserta untuk tidak henti-hentinya mengucapkan syukur karena mendapatkan peningkatan ilmu pengetahuan melalui UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar. Oleh karena itu beliau mengharapkan agar para peserta dapat mengikuti kegiatan Diklat Berjenjang ini dengan baik. “Paling tidak ada peningkatan kualitas diri, jika tadinya A, maka setelah mengikuti Diklat Berjenjang Paud ini menjadi A plus” katanya. Beliau juga memberikan materi Kebijakan Paud Dinas Dikpora Kota Denpasar. Selengkapnya Jadwal Diklat Berjenjang Tingkat Dasar Bagi Pendidik Paud Se Kota Denpasar adalah sebagai berikut. 1. Selasa 10 September 2013 jam 10.30-12.00 wita Kebijakan Paud Dinas Dikpora Kota Denpasar Kadis Dikpora Kota Denpasar diwakili oleh Kabid PNFI Disdikpora Kota Denpasar. 12.00-13.00 Ishoma. 13.00-14.30 Kebijakan Pengembangan Program Paudni Dinas Dikpora Provinsi Bali Kepala Bidang PNFI Provinsi Bali. 14.30-17.30 Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini Drs. Djito, M.Pd. UPT BPKB Povinsi Bali. 2. Rabu 11 September 2013 jam 08.11-11.00 Perkembangan Anak Ni Nyoman Sri Yuliani Puskesmas II Denpasar Timur. 11.00-11.15 Coffee Break. 11.15-12.00 Kesehatan dan Gizi Anak Usia Dini Ni Nyoman Sri Yuliani Puskesmas II Denpasar Timur. 12.00-13.00 ishoma. 13.00-16.00 lanjutan Kesehatan dan Gizi Anak Usia Dini Ni Nyoman Sri Yuliani Puskesmas II Denpasar Timur. 16.00-16.45 Pengenalan Anak Berkebutuhan Khusus I Nyoman Handika, S.Si. 3. Kamis 12 September 2013 jam 08.00-10.15 lanjutan Pengenalan Anak Berkebutuhan Khusus I Nyoman Handika, S.Si. 10.15-10.30 Coffee Break. 10.30-12.00 Komunikasi dalam Pengasuhan Ida Ayu Wedawati, S.Pd. Ketua Himpaudi Kota Denpasar. 12.00-13.00 Ishoma. 13.00-14.30 lanjutan Komunikasi dalam Pengasuhan Ida Ayu Wedawati, S.Pd. Ketua Himpaudi Kota Denpasar. 14.30-17.30 Etika dan Karakter Pendidik Paud I Wayan Wijania, S.Pd.Aud. TOT Paud. 4. Jumat 13 September 2013 jam 08.00-10.45 Perencanaan Pembelajaran Drs. I Gede Suteja, M.Pd. LPMP Bali. 10.15-10.30 Coffe Break lanjutan Perencanaan Pembelajaran Drs. I Gede Suteja, M.Pd. LPMP Bali. 10.30-12.45 lanjutan Perencanaan Pembelajaran Drs. I Gede Suteja, M.Pd. LPMP Bali. 13.45-17.30 Cara Belajar Anak Usia Dini Dian Ansoriah, M.Pd. 5. Sabtu 14 September 2013 jam 08.00-10.15 lanjutan Cara Belajar Anak Usia Dini Dian Ansoriah, M.Pd. Cofee Break. 10.30-12.00 Evaluasi Pembelajaran Ni Wayan Murki, S.Pd.M.M. 12.00-13.00 Ishoma lanjutan Evaluasi Pembelajaran Ni Wayan Murki, S.Pd.M.M. 16.00-16.30 Penutupan. Adapun biaya yang dipergunakan untuk program ini adalah dari APBN melalui DIPA BPPAUDNI Regional V Mataram Lombok Tahun 2013 (smt).

PAKET C SKB KOTA DENPASAR LULUS SERATUS PERSEN PADA UNPK PAKET C PERIODE II 2013

Denpasar, Kamis 5 September 2013. Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda, demikian pepatah modern yang sering kita dengar. Dan ini sangat tepat ditujukan kepada para Peserta Didik Paket C kami yang ikut dalam UNPK 2013 Periode II yang telah dilaksanakan pada hari Senin 1 Juli 2013 sampai dengan Kamis 4 Juli 2013. Seperti yang telah kami beritakan dalam facebook dan Blog kami, bahwa pada UNPK Paket C Periode I yang dilaksanakan mulai hari Kamis tanggal 18 April 2013 sampai dengan hari Selasa 23 April 2013 ini hasilnya sangat mengecewakan. Dimana dari 50 orang Peserta Didik kami yang mengikuti UNPK Periode I Tahun Ajaran 2012/2013 sebanyak 25 orang (50%) tidak lulus! Bukan bermaksud mencari kambing hitam, apakah setelah pelaksanaannya ditunda sampai 2 kali sehingga mungkin karena kacau balaunya pelaksanaan UNPK 2013 Periode I ini dan juga adanya penerapan Sistem yang baru maka secara psikologis sangat berpengaruh pada hasil UNPK ini. Dan pengalaman yang teramat pahit ini baru terjadi sepanjang sejarah mengikuti UNPK Paket C hanya pada Periode I tahun Ajaran 2012/2013 ini. Disamping itu, yang tidak lulus sebanyak 25 orang tersebut juga adalah Peserta Didik Paket C kami yang kurang disiplin. Misalnya tidak mengikuti beberapa proses menjelang UNPK Periode I ini seperti mengikuti pengayakan soal, Pemantapan dan sebagainya. Belajar dari pengalaman itu, maka pada UNPK Periode II mereka lebih tekun mengikuti semua proses menjelang UNPK Periode II ini dan hasilnya kini sangat mengembirakan. Peserta UNPK Periode II terdaftar sebanyak 31 Peserta Didik. Terdiri dari 25 orang yang tidak lulus pada periode I dan peserta pendaftarn susulan sebanyak 6 orang. 6 orang peserta ini adalah peserta yang tidak ikut pada periode I karena berbagai alasan diantaranya karena sakit. akan tetapi dari 31 orang peserta didik yang terdaftar tersebut, yang mengikuti UNPK Periode II ini hanya 26 orang, sisanya lagi 4 orang lainnya tidak ikut karena berbagai alasan diantaranya karena sakit. dan ke 26 orang tersebut semuanya lulus (lulus 100%). Untuk itu kami dari UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar menyampaikan selamat. Semoga pengalaman mengikuti UNPK 2013 Periode I itu dapat diambil hikmahnya bahwa kalau ingin sukses cq dalam bidang pendidikan semestinya berjuang dengan keras atau belajar dengan baik dan tekun. Kita mesti meninggalkan pola pikir lama bahwa Pendidikan Paket itu adalah pendidikan yang "boleh-boleh aja". Kedepan sistem yang akan diterapkan akan semakin ketat demi terwujudnya suatu output yang kualitas dari pendidikan di negeri ini tidak terkecuali dari Pendidikan Non Formal dan Informal cq Pendidikan Paket. Mengingat pula bahwa Pendidikan Paket saat ini sudah menyandang Pendidikan Kesetaraan yaitu disetarakan dengan Pendidikan Sekolah (formal) dan hal ini merupakan konsekuensi dari pengakuan tersebut. (smt).

PROGRAM PERCONTOHAN PKM DI DESA PENATIH DANGRI

Denpasar, Kamis 5 September 2013. Program Percontohan Pendidikan Kewirausahaan Masyarakat (PKM) membuat Pelinggih (Tempat Suci Agama Hindu) dari Batu Hitam dan Pengolahan Sampah dilaksanakan di Desa Penatih Dangin Puri Kecamatan Denpasar Timur. Program ini menggunakan dana APBN Tahun 2013 Pusat melalui DIPA BP PAUDNI Regional V Mataram Lombok. Adapun sasaran kegiatan ini adalah masyarakat Desa Penatih Dangri terdiri dari 10 orang untuk Program PKM Membuat Pelinggih Batu Hitam dan 10 orang untuk PKM Pengolahan Sampah. Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah: 1. Meningfkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap peserta sebagai bekal untuk memenuhi nafkah bagi para peserta dalam kelangsungan hidupnya. 2. Dengat memiliki pengetahuan dan keterampilan ini, peserta diharapkan mampu mengembangkan keterampilan tersebut sebagai usaha baik perorangan maupun kelompok sebagai implementasi ekonomi kerakyatan dalam usaha meningkatkan taraf hidupnya. 3. Mampu membuka peluang kerja, baik melalui sistem mitra kerja maupun sistem pasar. Kegiatan ini sebenarnya sudah dilaksanakan mulai hari Senin tanggal 2 September 2013, namun karena adanya Bintek bagi para Pamong Belajar Se Provensi Bali termasuk Pamong Belajar UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar cq Penyelenggara kegiatan ini, maka Pembukaan dan peresmian kegiatan ini baru dapat dilaksanakan pada hari Kamis 5 September 2013. Kdegiatan ini akan berlangsung sampai dengan 30 Nopember 2013. Hadir dalam pembukaan ini adalah Ibu Kepala UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar, Kepala Desa Penatih Dangri, Nara Sumber Pengolahan Sampah dari Dinas Pertanian dan Kelautan, Panitia Kegiatan Program PKM, Para Kepala Dusun se Desa Dangri, dan Para Peserta Pelatihan. Dalam sambutan yang dilaksaakan oleh Kades Dangri, beliau mengatakan bahwa permasalahan sampah selalu rumit dimana-mana termasuk juga di Desa Penatih, “Namun demikian kami berusaha menangani sampah ini bekerja sama dengan para Kadus Se Desa Penatih Dangri. Dengan masuknya Program PKM dari UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar ini, kini saatnya sampah yang mulanya sebagai musibah akan diubah menjadi rupiah” demikian kata beliau. “Oleh karena itu saya sangat mengharapkan saudara-saudara peserta mengikuti kegiatan ini dengan baik dan tekun hingga Anda betul-betul menguasai pengetahuan mengenai pengolahan sampah ini. Demikian pula halnya kepada para peserta yang mengikuti PKM Membuat Pelinggh dan Tempat Suci ini, kalian meski bersyukur karena membuat tempat suci adalah suatu profesi yang sangat mulia. Ingat, sebelum melaksakan tugas atau memulai pembuatan tempat suci ini kalian mesti mengucapkan beberapa sloka kitab suci kita agar pekerjaan yang kalian lakukan mendapatkan restu dari Ida Sang Hyang Parama Kawi dan hasil kerja kalian memiliki Taksu” katanya. Sedangkan Kepala UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar dalam pembukaan sekalian pengarahannya mengatakan bahwa dengan Program PKM ini masyarakat Desa Penatih Dangri akan memiliki pengetahuan sebagai bekal untuk memenuhi nafkah hidupnya sehingga dengan pengetahuannya itu dapat dikembangkan sebagai usaha perorangan maupun kelompok. Berdasarkan data dari hasil identifikasi kami di Desa Penatih dangri ini, jumlah angkatan kerja yang terdapat disini adalah 2.667 orang. Dari jumlah itu yang sudah bekerja di sektor formal sebanyak 1.329 orang. Sisanya belum memiliki pekerjaan yang pasti. Mereka inilah yang perlu kami garap, dan salah satu upaya itu adalah dengan menggelontorkan Program PKM membuat pelinggih dari batu hitam dan pengolahan sampah. Semoga dengan kedua Program PKM ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Desa penatih Dangri” katanya. Sementara itu materi teori yang diberikan dalam kedua Program PKM ini antara lain: 1. Manajemen Usaha, Dasar-dasar Komunikasi, Etika Berwiraswasta, Keterampilan Membuat pelinggih batu Hitam, Keterampilan Mengolah sampah. Adapun para nara sumber yaitu Kepala UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar, Kornal Pamong Belajar I Nyoman Handika, S.Si, Marcela Wayan Kartini Rini dari Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Denpasar, Agus Eka Sanjaya dari Perusahaan Stana Bali. Rencananya juga akan dilaksanakan suatu study banding dibeberapa desa tetangga seperti Desa Sanur Kaja tentang pengolahan sampah dan juga pembuatan Sanggah/Tempat suci dari batu hitam. (smt).

RENOVASI GEDUNG SKB KOTA DENPASAR

Denpasar, Kamis 5 September 2013. Renovasi Gedung Utama (Gedung Bagian Timur) mulai dilaksanakan oleh pemborong pada hari Kamis 5 September 2013. Anggaran renovasi ini dari Dana APBD Pemkot Kota denpasar tahun 2013. Sementara itu ruang kerja Pegawai untuk sementara dipindahkan ke Aula yang telah dilaksanakan mulai hari Jumat 23 Agustus 2013.