KUM TAHUN 2011 DI DUSUN CENGKELUNG DAN DUSUN JENAH

Sehari setelah acara pembukaan Percontohan Program Keaksaraan Usaha Mandiri di Dusun Taman dan Dusun Pohmanis Desa Penatih Dangri Kecamatan Denpasar Timur, maka pada hari Kamis tanggal 27 Oktober 2011 menyusul program yang sama dilaksanakan di Dusun Cengkelung dan Dusun Jenah Desa Peguyangan Kangin Kecamatan Denpasar Utara. Acara dibuka bersama bertempat di Balai Dusun Jenah. Acara pembukaan mulai dilaksanakan jam 19.00 wita dan dibuka oleh Kepala UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar I Made Sumbawa, SH selaku penyelenggara kegiatan ini. Hadir juga dalam acara pembukaan ini antara lain: Kepala Desa Peguyangan Kangin, Kepala Dusun Cengkelung, Kepala Dusun Jenah, serta para Pamong Belajar UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar. Para Pamong Belajar tersebut antara lain: A. A. Ayu Koreawati, SE selaku Pengelola KUM, A. A. Ngurah Sumantri selaku Sekretaris, Dra. Ni Wayan Sulastri, M.Pd.H selaku Bendahara. Sie Pembelajaran antara lain: I Nyoman Gede Sukadana, SH, M.Ag , Dra. Sri Hartati Andriana, Ni Ketut Sumiati, S.Pd. Sie Pelaporan antara lain: I Ketut Suarjana, S.Ag, A. A. Ngurah Dalem Astagina, SE, Ni Kadek Suastini, SE, dan I Gusti Ngurah Agung Saputra, SE.
Dalam acara ini tentunya hadir juga para sasaran didik dari kedua Dusun tersebut. Masing-masing dari Dusun Cengkelung berjumlah 20 orang dan Dusun Jenah berjumlah 20 orang.
Dalam pembukaan tersebut kepala UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar mengatakan Program Persontohan KUM ini merupakan kelanjutan dari Program KF Dasar yang sudah dilaksanakan tahun lalu. Kepala SKB mengharapkan agar program yang sudah dilaksanakan dan dipelajari di KF Dasar jangan sampai dilupakan. Dan dalam program KUM ini ditambahkan keterampilan misalnya membuat jajan Bali. Dengan demikian, dalam program KUM ini tidak hanya tentang CALISTUNG saja tapi juga ditambahkan berbagai keterampilan sesuai yang diminati oleh para peserta didik. Beliau juga mengharapkan agar peserta didik tidak segan-segan bertanya tentang berbagai hal yang belum dipahami oleh para peserta didik. Dalam kesempatan ini beliau juga menyampaikan terima kasih kepada Bapak Kepala Desa Peguyangan Kangin atas sambutan yang baik dari para warganya mengenai program KUM ini.
Sementara itu, Bapak Kepala Desa Peguyangan Kangin A. A. Made Sukarata dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar atas dilaksanakannya Program KUM di Dusun Cengkelung dan Dusun Jenah. Kades juga mengharapkan kepada warganya yang mengikuti kegiatan ini khususnya yang ada di Dusun Jenah dan Dusun Cengkelung agar tidak henti-hentinya belajar dan tidak segan-segan bertanya mengenai segala hal yang belum dipahami dalam program ini. Apalagi dalam program KUM ini akan disertai dengan pemberian keterampilan. “Saya harapkan kepada para peserta didik semua pelajaran dan juga keterampilan yang diperoleh dalam kegiatan ini tidak hanya untuk diri sendiri saja, namun dapat ditularkan kepada keluarga, sanak sedulur lainnya”. Demikian nasihatnya. Kepada SKB Kota Denpasar Bapak Kades mengharapkan agar apabila ada program-program lain di SKB pada masa-masa yang akan datang dilaksanakan di Desanya. Sehingga dengan program-program tersebut akan dapat meningkatkan SDM masyarakat. Khususnya di Dusun Jenah dan Cengkelung dan Desa Peguyangan Kangin pada umumnya.
Pada kesempatan tersebut, Kepala UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar secara simbolis menyerahkan ATK kepada Kepala Dusun Jenah dan Cengkelung. Sedangkan tentang dana pemandirian akan diserahkan kelak setelah program ini selesai. Dana pemandirian tersebut akan diberikan kepada setiap peserta didik sebagai modal usaha untuk menunjang keterampilan yang telah mereka kuasai dalam kegiatan ini. Hal yang sama juga akan dilaksanakan di Dusun Taman dan Dusun Pohmanis Desa Penatih Dangri Kecamatan Denpasar Timur yang pelaksanaannya sudah dilaksanakan sehari sebelumnya yakni hari Rabu tanggal 26 Oktober 2011.
Proses pembelajaran KUM ini akan dilaksanakan selama 4 bulan. Adapun jadwalnya adalah 3 kali pertemuan setiap minggunya yakni setiap hari Senin, Selasa, dan Rabu. Proses belajar mengajar mulai jam 16.00 wita sampai 21.00 wita. Dilaksanakan di masing-masing balai Dusun (Banjar).
Adapun para nara sumber / Tenaga Pendidik dalam KUM ini antara lain: A. A. Ngurah Dalem Astagina, SE, materi pelajaran membaca. Dra. Sri Hartati Andriana. materi palajar menulis. I Nyoman Gede Sukadana, SH. M.Ag materi pelajaran berhitung dan Dra. Ni Wayan Nadi materi pelajaran praktek. (smt).

KUM TAHUN 2011 DI DUSUN TAMAN DAN DUSUN POHMANIS

Percontohan Program Bantuan Operasional Keaksaraan Usaha Mandiri (KUM) Tahun 2011 UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar dilaksanakan di Dusun (Br.) Taman dan Dusun Pohmanis Desa Penatih Dangin Puri Kecamatan Denpasar Timur. Program KUM untuk kedua Dusun tersebut dibuka bersamaan bertempat di Balai Dusun Taman pada hari Rabu tanggal 26 Oktober 2011 mulai jam 19.00 wita. Pembukaan dilakukan oleh Kepala UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar I Made Subawa, SH selaku penyelenggara kegiatan ini. Hadir juga dalam acara pembukaan ini antara lain: Kepala Desa Penatih Dangin Puri, Kepala Dusun Taman, Kepala Dusun Pohmanis, serta para Pamong Belajar UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar. Para Pamong Belajar tersebut antara lain: A. A. Ayu Koreawati, SE selaku Pengelola KUM, A. A. Ngurah Sumantri selaku Sekretaris, Dra. Ni Wayan Sulastri, M.Pd.H selaku Bendahara. Sie Pembelajaran antara lain: I Nyoman Gede Sukadana, SH, M.Ag , Dra. Sri Hartati Andriana, Ni Ketut Sumiati, S.Pd. Sie Pelaporan antara lain: I Ketut Suarjana, S.Ag, A. A. Ngurah Dalem Astagina, SE, Ni Kadek Suastini, SE, dan I Gusti Ngurah Agung Saputra, SE.
Dalam acara ini tentunya hadir juga para sasaran didik dari kedua Dusun tersebut. Masing-masing dari Dusun Taman berjumlah 30 orang dan Dusun Pohmanis berjumlah 40 orang.
Dalam pembukaan tersebut kepala UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar mengatakan bahwa dalam program KUM ini tidak hanya CALISTUNG (membaca, menulis, dan berhitung) saja yang diajari, namun disertai keterampilan sesuai dengan minat para peserta didik. Misalnya keterampilan membuat jajan Bali, membuat canang, membuat banten dan sebagainya, “Itulah sebabnya program ini disebut Keaksaraan Usaha Mandiri atau KUM. Selain Bapak-bapak dan Ibu-ibu diajari tentang keaksaraan atau CALISTUNG, juga bagaimana agar bisa berusaha serta diharapkan kelak dapat mandiri dari keterampilan yang dimiliki ini” jelasnya.
Sementara itu, Bapak Kepala Desa Penatih Dangin Puri Drs. I Made Santa, M.Si dalam sambutannya mengatakan sangat bahagia dan senang dengan program kegiatan ini. “UPT SKB Kota Denpasar ini sangat dekat dengan saya sejak tahun delapan puluhan. Pada saat itu masih bernama SKB Kesiman dibawah pimpinan Bapak I Wayan Tingkes almarhum. Beliau sekarang sudah jadi Betara dan mengkin hadir saat ini ditengah-tengah kita”. Katanya sedikit berseloroh. “Kegiatan-kegiatan SKB Kota Denpasar ini sangat akrab dengan kehidupan saya karena pada era delapan puluhan saya pernah jadi Tutor Kejar Paket. Bahkan tahun 1999 sampai tahun 2001 SKB Kota Denpasar membentuk Kejar Paket B di Desa ini dan proses belajar mengajar dilaksanakan di Kantor Kepala Desa kita. Saya ikut jadi Tutor dan bersama Pak Agung Senjaya (PB SKB Kota Denpasar) bergiliran membonceng peserta didik Paket B untuk diajak belajar” katanya bernostalgia. “Namun jauh sebelumnya, di era delapan puluhan, saya sudah menjadi Tutor, bahkan menjadi juara I Lomba Tutor se Kota Denpasar. Dari sinilah nama saya jadi terkenal dalam masyarakat Desa Penatih Dangri ini. Itulah salah satu faktor pendukung saat saya mencalonkan diri menjadi Kepala Desa, dan saya berhasil dipilih” katanya bangga. Kades yang sangat merakyat ini mengharapkan agar SKB Kota Denpasar jangan melupakan Desa Penatih Dangri dan berharap selalu melaksanakan program-programnya seperti KUM ini di masa-masa yang akan datang. Kepada warga masyarakatnya di Dusun Taman dan Pohmanis khususnya dan Desa Penatih Dangri umumnya, agar tidak segan-segan dan ragu-ragu datang ke Kantor Desa ataupun ke rumahnya. “Jika Bapak-bakap dan Ibu-ibu mempunyai masalah, jangan dipendam sendiri karena bisa menjadi penyakit. Marilah kita duduk bersama berembuk, curhat atau sharing untuk mencari solusinya dan memecahkan masalah tersebut sehingga beban tersebut terasa lebih ringan”. Beliau juga berharap kepada peserta didik KUM ini agar tekun mengikuti kegiatan ini, sampai berakhir kelak. “Ini kan kelanjutan dari program KF Dasar sebelaumnya yang dilaksanakan tahun lalu. Kalau di ibaratkan sekolah formal. Bapak-bapak dan Ibu-ibu sudah kelas tiga” katanya menjelaskan.
Proses pembelajaran KUM ini akan dilaksanakan selama 4 bulan. Adapun jadwalnya adalah 3 kali pertemuan setiap minggunya yakni setiap hari Senin, Selasa, dan Rabu. Proses belajar mengajar mulai jam 16.00 wita sampai 21.00 wita. Dilaksanakan di masing-masing balai Dusun (Banjar).
Para nara sumber / Tenaga Pendidik dalam KUM ini antara lain: A. A. Ayu Koreawati, SE , dan I Ketut Suarjana, S.Ag, materi pelajaran membaca. Dra. Ni Wayan Sulastri, M.Pd.H dan Ni Ketut Sumiati, S.Pd. materi palajar menulis. Drs. I Wayan Wija dan A. A. Ngurah Sumantri materi pelajaran berhitung. Serta Drs. I Wayan Sudarma materi pelajaran praktek. (smt).

KETERAMPILAN KUE NON BERAS DI DESA KESIMAN KERTALANGU

Bertempat di Kantor Desa Kesiman Kertelangu Kecamatan Denpasar Timur, UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar melaksanakan kegiatan Keterampilan Membuat Kue Non Beras. Kegiatan ini adalah Percontohan Program PKH/LPd. Keterampilan jenis kue non beras yang diberikan antara lain : Mangkok Ketela Rambat, Kelepon Ketela Rambat, Donat Ketela Ungu, Agar Agar Labu Kentang, Singkong Skotel, Singkong Keju, Cake caramel, dan Fried Sesame Ball (Kue Kembang Wijen). Para pesertanya adalah Ibu-Ibu PKK dari 11 banjar (dusun) se Desa Kesiman Kertelangu. Masing-masing banjar menyertai 2 orang utusannya.
Adapun nara sumber dari keterampilan kue non beras ini adalah dua orang guru dari SMK Negeri 4 Denpasar antara lain : A. A. Sri Widiarti, S.Pd dan Dra. Ni Wayan Karmini. Kegiatan ini mulai dilaksanakan hari Rabu tanggal 5 Oktober 2011 sampai dengan hari Senin tanggal 10 Oktober 2011. Hari pertama Rabu tanggal 5 Oktober 2011 dimulai dengan teori. Namun sebelum menginjak ke materi pembelajaran dimulai dengan membentuk kelompok agar dalam praktek pada hari berikutnya kegiatan ini lebih tersistem dan terstruktur. Dari 20 orang peserta tersebut dibagi menjadi 5 kelompok dan setiap kelompok terdiri dari 4 orang peserta.
Rencananya praktek pembuatan kue non beras ini mulai dilaksanakan hari kedua yaitu hari Kamis tanggal 6 Oktober 2011. Akan dimulai jam 14.00 wita sampai jam 18.00 wita. Setiap hari akan di berikan pelajaran 2 jenis kue mulai dari langkah awal sampai para peserta betul-betul menguasai ilmu cara membuat kue tersebut. Dan pada hari terakhir yaitu hari Senin tanggal 10 Oktober 2011 akan dilaksanakan evaluasi yakni ujian praktek kepada setiap kelompok. Dan ujian praktek ini akan langsung dinilai oleh para nara sumber tersebut.
Acara ini diawali dengan acara pembukaan. Hadir dalam acara pembukaan ini adalah Kepala Desa Kesiman Kertalangu Ida bagus Bima Putra. Para undangan dari masing-masing Kepala Dusun se Desa Kesiman Kertalangu, Ketua LKMD Desa Kertalangu dan tentunya para peserta keterampilan ini. Dari UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar hadir Ibu Kasubag Tata Usaha Ni Made Susilawati yang mewakili Kepala UPT yang pada saat itu sedang tugas dinas ke Bogor. Kornal Pamong Belajar SKB Ni Made Sugiantini, S.Pd. M.Pd.H, Dra. Ni Luh Putu Yuliatini, M.Pd.H, I Gst. Ngr. Merta, S.Ag Selaku ketua penyelenggara kegiatan. A. A. Gede Putra, SE selaku sekretaris kegiatan, A. A. Ngr. Dalem Astagina, SE, I Gusti Made Senjaya, S.Ag dan A. A. Ngr. Sumantri sebagai seksi dokumentasi.
Dalam sambutannya Kasubag TU pada intinya mengatakan bahwa sumber daya manusia masyarakat kita masih banyak yang lemah dalam hal ini menyangkut keterampilan. Dalam era globalisasi ini setiap anggota masyarakat perlu sekali memiliki kompetensi agar dapat bersaing. Baik untuk memperoleh pekerjaan maupun menciptakan lapangan kerja. Menyadari kondisi ini, UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar berupaya memberikan bantuan berupa keterampilan membuat kue non beras untuk para Ibu PKK banjar se Desa Kesiman Kertelangu. “Kami sangat mengharapkan semoga Ibu-ibu mengikuti acara ini dengan tekun dan menyerap apa yang diberikan oleh para nara sumber sehingga pada hari terakhir nanti yaitu pada ujian praktek sudah mampu menguasai dan membuat beberapa jenis kue tersebut” lanjutnya.
Sementara itu Bapak Kepala Desa Kesiman Kertalangu mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar karena sudah mempercayai program ini dilaksanakan di Desa yang dipimpinnya. “Semoga kegiatan seperti ini dapat berkesinambungan dan berlanjut di masa-masa yang akan datang. Dan kerja sama antara Desa Kesiman Kertelangu dan UPT SKB Dinas Dikpora Kota Denpasar semakin terjalin baik di masa yang akan datang” lanjutnya.
Selanjutnya pada hari pertama ini dimulai dari pelajaran teori, sedangkan prakteknya akan dilanjutkan pada pertemuan hari kedua Kamis 6 Oktober 2011 sampai hari kelima Minggu 9 Oktober 2011. Sedangkan hari terakhir seperti sudah disebutkan diatas yakni dilaksanakan ujian praktek bagi setiap kelompok (smt).